Berkunjung (Lagi) ke Pantai Santolo


Suasana sore di tepi Pantai Santolo, Sabtu (30/6/2012).*

Sedikit berbeda dengan saat pertama kali menyambangi tempat ini. Dalam perjalanan yang kedua ini, tujuan saya bukan lagi untuk membuat liputan, akan tetapi, hanya sekedar untuk refreshing serta menikmati waktu luang dalam acara Malam Keakraban (Makar) bertajuk “Tribal Survival” yang diselenggarakan oleh rekan Jurnal/Jurnil Unpad angkatan 2010.

Perlu diakui, Pantai Santolo hari itu tampak lebih indah dari sebelumnya. Bukan karena suasana pantai yang berubah, bukan juga karena rumah penginapan yang telah termodivikasi.

Dalam pandangan saya, hari itu Pantai Santolo terasa lebih memikat hanya karena saya menikmatinya bersama orang-orang yang tepat. Mereka tidak lain adalah rekan satu angkatan saya paling fantastis dan penuh kejutan, partner kerja yang paling tangguh semasa kuliah, serta para penyumbang ide “liar” paling brilian yang pernah saya kenal. Ya, siapa lagi kalau bukan #Jurnal05 🙂

***

Sore itu, Sabtu (30/6/2012), kami baru tiba di Pantai Santolo, Kec. Cikelet Pameungpeuk, Kab. Garut, Jawa Barat sekitar pukul 16.00 WIB. Setelah menyimpan ransel dan perbekalan di penginapan yang disediakan oleh panitia, tanpa menyia-nyiakan kesempatan, saya dan beberapa rekan lainnya langsung berhamburan menikmati suasana sore di tepi pantai ini.

Setelah sejenak berfoto, kami pun mengambil posisi strategis duduk di bebatuan tepi pantai untuk menyaksikan terbenamnya  sang fajar. Tidak lama berselang, Noli berinisiatif membuka dry box biru berisi belasan kaleng bir.

Ditemani kaleng demi kaleng bir dingin, plus oleh-oleh khas Kota Serambi Mekkah itu, saya akhirnya menikmati roman yang tampaknya sudah lumayan lama tidak lagi saya rasakan. Ya, cukup bersyukur dapat kembali berkontemplasi dengan mereka di tepi pantai ini. Walaupun (tentunya) gak dengan personil yang sekomplit dulu. Huaaaaaaaaaaaaaaaa! :’)

Langsung posting foto-foto aja ah, males berkisah terlalu banyak. Ntar gw malah dikira bikin PL-nya Pak Sahala. Hahaha… Oya, foto dibawah ini diambil dari berbagai sumber. Yang gak ada nama tukang fotonya – dan kualitasnya paling butut – berarti diambil dari kamera poket ogut sendiri.

Foto hari  Sabtu sore, beberapa menit setelah sampai Pantai Santolo (di klik aja untuk memperbesar):

Para personil #Jurnal05 yang berkesempatan hadir di makar.*

Aldo siap-siap mau surfing (pake potongan kayu bekas).*

Kiri ke kanan: Joan, Nae, Teguh & Dodo.*

Menikmati pemandangan terbenamnya sang fajar.*
Foto: Budi Respati

Malam hari, suasana terkondisikan dengan cukup baik. Setelah disuguhi makan malam yang enak (cumi goreng, ikan laut, dll), Jurnalistik semua angkatan disuruh kumpul di tepi pantai buat menikmati rangkaian acara. Salut buat panitia!

Nah, berikut ini suasana malam harinya:

Tari sambutan dari Jurnalistik 2010.*
Foto: Budi Respati

Senior Himpunan Mahasiswa Jurnalistik (HMJ) angkatan tertua.
Foto: Budi Respati

Empat lagu persembahan Jurnalistik 2005.*
Foto: Budi Respati

Perwakilan dari tiap angkatan membakar api unggun.*
Foto: Budi Respati

Api unggun telah berkobar.*
Foto: Budi Respati

Esok harinya, Minggu (1/7/2012) pagi, ternyata  masih ada acara hiburan dari panitia angkatan 2010. Gara-gara begadang sampai subuh, pagi itu saya terlambat bangun. Badan pun lumayan lemes. Gak bisa ikutan main game dah. Hahaha. Jadi penonton saja lah:

Main lempar-lemparan. Gak tau yang dilempar apaan. Hehehe.*
Foto: Budi Respati

Dimbul main bola.*
Foto: Budi Respati

Foto bareng angkatan 2005 & angkatan 2006.*
Foto: Refa Adiredja

Jurnalistik angkatan 2005 berfoto bareng sebelum pulang. Yang di tengah (pake kerudung pink) itu Lani angkatan 2010, LO buat angkatan 2005.*
Foto: Muhammad Ikhsan (kalo gak salah)

Ngebakso sebelum pulang.*
Foto: Edmiraldo

Segitu dulu deh ngaler-ngidulnya. Oya, terima kasih buat rekan Jurnalistik Unpad angkatan 2010 yang sudah menyediakan waktu dan tempat buat kami berkumpul dua hari itu. Senang bisa kenal kalian.

Best Regards!

Satu pemikiran pada “Berkunjung (Lagi) ke Pantai Santolo

Tinggalkan komentar